Dikeluhkan Masyarakat Angkutan Sawit
Melewati Jalan Provinsi
Ketapang,AP
Post
Angkutan
sawit melalui jalan provinsi Pelang
Tumbang Titi dikeluhkan masyarakat.
Selain kapasitas jalan tidak
mampu menahan beban mobil angkutan disebabkan juga minyak sawit yang diangkut
menumpahi jalan. Sehingga menimbulkan
kecelakaan lalu lintas lantaran
jalan menjadi licin.
''
Setelah melihat kenyataan di lapangan
ternyata angkutan sawit yang melintasi jalan provinsi Pelang - Tumbang
Titi berdampak merugikan masyarakat. Kondisi jalan dan jembatan yang memang
belum begitu baik makin dipercepat kerusakannnya. Dampak lain jelas sudah
beberapa pengendara sepeda motor yang
terjatuh akibat terkena tumbahan sawit yang berceceran di aspal,''
kata warga Tumbang Titi Alek Wartoyo.
Pada AP
Post ,Alex Wartoyo berharap pada
instansi terkait baik yang berhubungan
dengan jalan maupun pihak perkebunan untuk memberikan teguran pada perusahaan agar tidak mengangkut minyak
sawitnya melewati jalan provinsi Pelang - Tumbang Titi. Kalau masih saja
tidak ada alternatif lain tolong isi muatan mobil angkutan dikurangi sesuai
dengan daya tahan jalan. Kemasan minyak
sawitnya juga perlu disemurnakan
sehingga tidak tumbah di jalan.
Sehingga tidak menimbulkan kecelakaan lalu lintas.
''
Jalan provinsi Pelang - Tumbang Titi paling mampu menahan beban sekitar dua
ton. Sedangkan mobil angkutan sawit
muatannya melebihi dari dua ton. Akibatnya kondisi jalan yang memang masih dalam keadaan rusak akan
bertambah rusak. Bagi jalan yang sudah beraspal yang baru dikerjakan tahun anggaran kemarin saja sudah kelihatan mulai rusak. Termasuk
jembatan di Kanalisasi yang hanya
terbuat dari kayu, kalau tidak cepat diperbaiki dalam waktu tidak berapa lama lagi bisa roboh. Masalah lain yang
perlu diperhatikan juga adalah tumpahan minyak sawit yang berceceran di tengah
jalan. Akibatnya beberapa pengendara
motor terjatuh karena minyak sawit itu cukup licin. Saya menyaksikan sendiri di
tikungan Parit Berdiri Desa Pelang, ada warga yang terjatuh sampai lima
batang giginya rontok. Berdasarkan informasi masyarakat sudah lima buah motor
yang jatuh saat melintasi tumpahan
minyak sawit itu,'' kata Alex.
Diceritakan
Alex, saat kejadian itu dirinya ingin pergi ke Ketapang. Sesampai di persimpangan
Jalan Parit Berdiri Desa Pelang warga
yang sedang ramai-ramai di pinggir jalan. Setelah saya berhenti ternyata
baru saja terjadi kecelakaan lalu lintas, yakni seorang pengendara terjatuh
dari motornya akibat melintasi tumpahan sawit di aspal. Waktu itu Alex juga hampir menginjak tumpahan
sawit tersebut. Oleh karena tumpahan
sawit itu sudah ditutup warga pakai sekam padi akhirnya bisa dihindari lantaran
telah kelihatan dari jauh. '' Kalau tidak cepat warga menutupnya pakai sekam
jelas akan banyak lagi warga terjatuh.
Sebab, minyak sawit yang tumpah diaspal tidak kelihatan jelas, lantaran
warnya tidak jauh berbeda dengan aspal.
Di lokasi persimpangan Parit Berdiri Pelang berdasarkan informasi
masyarakat saja sudah ada lima
pengendara yang terjatuh. Mungkin ada juga
korban yang jatuh di daerah lain. Kondisi ini tentunya tidak bisa
didiamkan dan harus dicarikan jalan keluarnya. Yakni dengan mengalihkan
angkutan sawit melalui jalan sungai seperti
biasanya,'' ujar Alex.
Selain
menyoroti angkutan sawit, Alex juga menyoroti
pola pengerjaan jalan Pelang - Tumbang Titi yang sampai kini belum
saja rampung-rampung dan mulus. Pada
hal setiap tahun tetap dikerjakan, untuk itu diharapkan pada pihak terkait agar betul-betul serius mengerjakan. Pengawasan
di lapangan di perketat sesuai dengan bestek yang ada. '' Kalau saya amati
sendiri, pengerjakan proyek jalan
Ketapang - Pesaguan dan Pelang - Tumbang Titi ada kesan proyek dalam
proyek. Yang sengaja dikerjakan asal jadi dengan harapan setiap tahunnya tetap
ada proyeknya. Pikiran saya semacam itu,
mengingat nilai proyeknya cukup besar. Diharapkan juga diera reformasi
dan era transfaransi sekarang ini, hendaknya
kontraktor memasang bilboard
proyek. Sehingga memudahkan masyarakat untuk ikut mengontrol. Dengan
dipasangnya papan pemberitahuan proyek, masyarakat bisa mengetahui siapa
pemborongnya, kapan selesainya pengerjaan dan
berapa dana proyeknya,'' himbau Alex. (han)
Keparisataan Berkembang Perlu Dukungan
Semua Pihak
Ketapang,AP
Post
Sadar
wisata hendaknya diartikan sebagai pemahaman akan makna dan hakekat
pengembangan pariwisata. Lebih jauh lagi dilihat dari posisi, misi dan
perannya dalam pembangunan negara dewasa ini. Maka semua harapan dan masalah yang dihadapi dalam pengembangan
pariwisata berkaitan dengan kepentingan umum serta kepentingan bangsa dan negara.
Pemerintah
menyadari sifat kepariwisataan yang
luas dan menyangkut kepentingan masyarakat secara luas. Karena itu
penyelenggaraan kepariwisataan perlu
dilaksanakan secara terpadu oleh
pemerintah, badan-badan usaha dan
masyarakat. Peran serta masyarakat di
dalam penyelenggaraan
kepariwisataan ini memegang
peranan penting demi terwujudnya pemerataan
pendapatan dan kesempatan berusaha.
Bupati
Ketapang Drs H Soenardi Basnu yang diwakili Asisten II Sekwilda Drs Ismed
Siswadi, mengatakan kendati obyek
wisata banyak dan cukup baik seperti di Kabupaten Ketapang tapi belum menjamin
akan mampu menarik kunjungan
wisata. Tapi paling tidak harus mampu menjamin tiga unsur dari sapta
pesona pariwisata yaitu,
keamanan, ketertiban dan kebersihan
atau keindahan. Ini perlu diciptkan dalam rangka meningkatkan kedisiplinan
nasional. '' Untuk menciptakan paling
tidak tiga unsur sapta pesona wisata
tersebut perlu dukungan dan kesadaran semua pihak,'' harap Bupati pada kegiatan
penyuluhan dan penyebaran informasi
pariwisata.
Kegiatan
itu berlangsung di Gedung Pancasila kemarin, dihadiri para pengelola hotel,
rumah makan dan pengelola obyek wisata. Kakanwil Pariwisata Seni dan Budaya
Kalbar Drs Rias Artadi dalam cerahnya mengatakan, bahwa pada saat
ini sektor pariwisata secara nasional
mengalami penurunan cukup tajam. Hal itu diakibatkan oleh situasi politik yang
belum stabil sehingga mengakibatkan kurang terjaminnya keamanan di beberapa daerah. Namun demikian
situasinya akan membaik apabila situasi
politik sudah mulali stabil. Banyak keuntungan
kalau sektor wisata bisa dikembangkan, terutama pendapatan masyarakat
mengingat sektor wisata bisa memberikan tambahan pendapatan hampir di semua sektor
dan lapisan masyarakat. '' Di Kabupaten Ketapang cukup banyak obyek
wisata. Suatu saat nanti pasti bisa dijadikan sebagai aset dan sektor pendapatan masyarakat. Tinggal bagaimana mengembangkannnya dan dukungan dari
sektor usaha lain serta masyarakatnya,'' ujar Rias Artadi. (han)
Partai ''Gurem'' Akan Bentuk Satu Fraksi
Ketapang,AP
Post
Agar
lebih tampak keberadaannya partai ''
gurem,'' di DPRD Ketapang akan membentuk satu fraksi.
Penjajakan
sesama anggota DPRD untuk menyatukan visi dan misi telah dilakukan. Kalau fraksi partai gurem ini bisa terbentuk, anggotanya siap bertanding
memperebutkan Ketua DPRD.
''
Pertemuan secara resmi sudah mulai dilakukan untuk menyamakan visi dan misi
dari fraksi yang akan kita bentuk.
Sekarang tinggal memutuskan saja. Secara garis besarnya kawan-kawan nampaknya mendukung,'' kata Ir Masfar Mirdas.
Pertimbangan
membentuk satu fraksi itu pertama demi meringankan beban kerja masing-masing
anggota yang ada di DPRD. Serta ingin menampakan keberadaan dari anggota
partai yang hanya mengirim satu orang
wakilnya. Kalau kita sudah bisa menjadi satu fraksi jelas
suara kita bisa lebih didengar,
dibandingkan dengan menyuarakan sendiri-sendiri.
Partai
gurem yang ingin membentuk satu fraksi
tersebut adalah parpol yang hanya mengirimkan
satu orang wakilnya. Ada delapan parpol yang hanya mengirimkan satu
orang wakilnya yakni, PAN ( Razali Achmad), PKP ( Syamsumin Soelaiman), PP (
Abdul Aen ) PBB ( Ir Masfar Mirdas ), PKB ( Hamdi H A Rani ), PBI ( Susanti A
Md), PDI ( Heronimus Aphen) dan PDKB ( Mikael Aloysius Suri BA ).
Razali
Achmad menyambut baik rencana
pembentukan satu fraksi dari
partai-partai yang hanya mengirimkan satu orang wakilnya tersebut. Kalau
rencana ini bisa terwujud, fraksi
kita siap bersaing memperebutkan Ketua DPRD. Paling tidak bisa mendapatkan wakil ketua DPRD. '' Kemaun
ini, karena utusan dari
partai-partai kecil ini kualitasnya
tidak diragukan lagi. Siapa saja yang nantinya terpilih dari fraksi kami, kawan-kawan pasti mendukung. Fraksi
baru ini kalau diistilah dengan bahasa yang lagi ngetern sekarang ini, ya poros
tengahlah,'' ujar Razali. (han)